Kalau ada yang tiba-tiba nyasar ke halaman ini, mending kalian cek dulu persiapan sebelum ngedit dokumen ala Bapak Pejabat ini guys di sini
Kalau yang sudah paham persiapanny, langsung aja check this out
PART 3. SECTION BREAK ala Bapak Pejabat
Section break adalah salah satu
fitur penting dalam pembuatan dokumen elektronik. Dengan fitur ini pengguna
dapat memisahkan format dari satu bagian terntentu dalam dokumen dengan bagian
lainnya. Beberapa contoh penggunaan fitur ini adalah untuk mengubah format
orientasi halaman tertenru atau untuk memisahkan format penomoran halaman, dari
tipe nomor i,ii,iii ke nomor 1, 2, 3.
Opsi section break dapat diakses
melalui pita page layout > break > next page
Section break selain dapat
memungkinkan untuk membuat penomoran halaman yang berbeda ( i, ii, iii, ix, x,
xi dan 1, 2, 3, 4,5 dst) juga dapat memungkinkan kita membuat setup halaman
yang berbeda dalam satu dokumen.
Untuk memastikan section break dapat bekerja terhadap nomor
halaman. Lakukan step berikut
Buka menu footer dengan mengklik 2 kali bagian footer pada
halaman pertama bagian isi laporan (Step 1).
Pastikan kita tidak memilih opsi Link to Previous. Jika
opsi ini aktif klik untuk mematikan (Step 2).
Buka Format
Page Numbers (Step 3)
Pilih opsi Start at dan isikan angka 1 (Step 4).
Masukkan nomor halaman seperti pada Step 5 dan Step 6
Sampai step ini kita telah berhasil memasukkan nomor halaman
bagian isi laporan tanpa mengganggu penomoran halaman pada bagian awal laporan.
Lakukan kembali step 1, tapi klik 2 kali pada bagian
footer pada halaman pertama bagian awal laporan
Ikuti langkah demi langkah dari step 1 sampai 6, tapi pada page
number format kita pilih format penomoran angka romawi seperti pada gambar.
0 komentar:
Post a Comment